Powered By Blogger

MISI SOSIAL PMMT

Keberadaan PMMT dibentuk dan didesain untuk mengurangi beban permasalahan sosial-ekonomi masyarakat pada umumnya dan patani cabe pada khususnya yang bermuara pada permasalahan multidimensional, seperti tingkat penganguran yang masih cukup tinggi, kantong-kantong kemiskinan yang didominasi sektor pertanian karena keterbatasan akses informasi, teknologi dan advokasi, kenakalan remaja, tingginya buruh urban dari pedesaan dan lemahnya keperdulian generasi muda pada sektor pertanian.

Adapun beberapa indikator capaian PMMT berkaitan dengan peran dan misi sosial adalah sebagai berikut: 1). Semakin meluasnya usaha penyemaian benih di lingkungan Karangsari yang berdampak pada kebangkitan ekonomi lokal.2) Keberadaan PMMT, mampu memotivasi lahirnya industri- industri turunan skala rumah tangga seperti: Industri media tanam benih, Industri pembuatan kotak bambu tempat bibit (Dulang), Industri lanjaran atau penyangga tanaman cabe, Industri pengolahan kompos. 2). Pelibatan generasi muda sebagai Mitra Utama PMMT dapat mengurangi tingkat kenakalan remaja. 3). Penyerapan tenaga kerja yang cukup signifikan, sehingga terkadang harus mendatangkan tenaga kerja dari luar sentra produksi PMMT.4). Meningkatnya kesadaran penggunaan bahan dan obat-obatan dosis yang dianjurkan sehingga lebih rahmah lingkungan. 5). Meningkatnya penggunaan pupuk kompos sebagai pupuk dasar budidaya cabe, sehingga dapan menekan penggunaan pupuk kimia. 6). Memupus rasa gengsi dan bangkitnya kesadaran, khususnya pada generasi muda bahwa sektor pertanian bukan sektor termarginalkan yang harus dijauhi atau ditinggalkan.

Bagaimana Pendapat Anggota terhadap unit-unit usaha yang telah dibentuk oleh PMMT Banyuwangi?

Siapakah Figur Bendahara PMMT yang cocok menurut anggota?

Perlukah adanya pembaharuan pengelola koperasi

PESAN BENDAHARA DAN KETUA BAGIAN UMKM KITA....

Simpanan Wajib ayo kita tingkatkan, bagi yang masih punya tanggungan lekas diselesaikan, jika ada masalah mari kita duduk bersama dan cari solusinya...

INDAHNYA KEBERSAMAAN

INDAHNYA KEBERSAMAAN
Anto adalah salah satu pegawai yang cukup sibuk yang bekerja untuk salah satu perusahaan swasta terkemuka, sehingga seringkali ia pulang kerja hingga larut malam. Suatu ketika Anto pulang kerja, ternyata Budi (anaknya) yang masih kelas 2 SD membukakan pintu untuknya, dan sepertinya Budi memang sengaja menunggu ayahnya tiba di rumah. “Kok kamu belum tidur?”, sapa Anto setelah mencium keningnya. Budi menjawab,“Aku memang sengaja menunggu ayah pulang karena aku ingin bertanya, berapa sih gaji ayah?”. “Lho, kok kamu nanya gaji ayah sih?”, “Nggak, Budi cuma mau tahu aja ayah..”, timpal Budi. Ayahnya pun menjawab, “Kamu hitung sendiri, setiap hari ayah bekerja 10 jam dan dibayar Rp.400.000, dan tiap bulan rata-rata ayah bekerja 25 hari. Hayoo.. jadi berapa gaji ayah dalam 1 bulan?”. Budi langsung bergegas mengambil pensilnya, sementara ayahnya melepas sepatu. Ketika Anto beranjak menuju kamar, Budi berlari mengikutinya. Kemudian Budi menjawabnya, “Kalo 1 hari ayah dibayar Rp.400.000 untuk 10 jam, berarti 1 jam ayah digaji Rp.40.000 donk?”. “Pinter anak ayah sekarang ya.., sekarang kamu cuci kaki dan tidur ya”, jawab ayahnya. Tetapi, Budi tidak juga beranjak. Sambil memperhatikan ayahnya ganti pakaian, Budi kembali bertanya, “Ayah, boleh pinjam uang 5rb nggak?”. “Sudah, buat apa uang malam-malam begini?! Ayah capek, mau mandi dulu, sekarang kamu tidur!”, jawab ayahnya. Dengan wajah melas Budi menjawab, “Tapi ayah..”, ayahnya pun langsung menghardiknya, “Ayah bilang tidur!!”. Anak kecil itupun langsung berbalik menuju kamarnya. Usai mandi, Anto menyesali perbuatannya yang telah menghardik anaknya tersebut. Ia pun melihat kondisi anaknya tersebut. Dan ternyata, anak kesayangannya itu belum tidur. Ternyata Budi dilihatnya sedang terisak-isak pelan sambil memegang uang Rp.15.000 di tangannya. Sambil berbaring dan mengelus kepala anaknya itu, Anto berkata, “Maafkan ayah ya nak. Buat apa sih minta uang malam-malam begini? Kalau mau beli mainan, besok kita beli ya. Jangankan minta 5rb, lebih dari itupun ayah kasih”. Budipun menjawab, “Ayah, aku nggak minta uang. Aku cuma mau minjem. Nanti aku kembalikan lagi setelah aku nabung minggu ini”. “Iya iya, tapi buat apa?”, tanya Budi dengan lembut. “Aku nunggu ayah dari jam 8 tadi, aku mau ngajak ayah main ular tangga. Cuma tiga puluh menit saja. Ibu sering bilang, kalau waktu ayah itu sangat berharga. Jadi, aku mau beli waktu ayah. Aku buka tabunganku, ternyata cuma ada Rp.15.000. tapi, karena ayah bilang ayah tiap 1 jam ayah digaji Rp.40.000, jadi setengah jamnya ayah digaji Rp.20.000. Uang tabunganku kurang 5rb, jadi makanya aku mau pinjam uang ayah 5rb”, jawab Budi dengan polos.

Kamis, 17 November 2011

PROSPEK USAHA SAYUR ORGANIK

Sayuran organik mulai ramai dibicarakan sekitar 5 tahun yang lalu, pertanian organik semakin berkembang dengan meningkatnya permintaan masyarakat akan produk ini. Konsumen kelas menengah ke atas merupakan target pasar dari usaha ini, alasan mereka memilihi sayuran organik adalah produk aman bagi kesehatan. Produk ini lebih sering ditemui di supermarket atau pada agen khusus produk pertanian organik,. Harganya sedikit lebih mahal dibandingkan sayuran pada umumnya. Slogan atau kiasan back to nature, merupakan satu alasan meningkatnya permintaan pada sayuran organik. Tingginya permintaan ini tidak hanya pada petani sayuran organik, produsen pupuk dan pestisida organik, penjual bibit hingga pedagang eceran sayuran organik akan mengalami hal serupa. Apalagi permintaan sayuran organik pun banyak datang dari luar negeri seperti Singapura, Malaysia, Eropa dan Amerika. Tentu hal ini membuka peluang bagi petani sayuran organik untuk melakukan ekspor ke negara-negara tersebut. Tetapi masalahnya, kata Soedjais untuk memenuhi permintaan di dalam negeri saja petani sayuran organik sudah kewalahan sehingga untuk sementara orientasi pasar ekspor dilupakan. Target pasar yang memungkinkan saat ini adalah supermarket. Namun karena permintaan supermarket biasanya sangat besar sedangkan rata-rata produksi petani organik masih terbatas, maka banyak petani ber-partner dengan supplier sayuran organik yang lebih besar. Melalui supplier ini, sayuran organik yang segar itu dipasok ke supermarket atau memenuhi permintaan ekspor. Selain pasokan yang belum sepenuhnya bisa dipenuhi, harga sayuran organic bisa 3 kali lipat harga sayuran anorganik, teknik pemeliharaannya pun mudah, murah, dapat ditanam dimana saja dan siklus perputaran produksinya cepat. Pada dasarnya berbudidaya sayuran organik bisa dilakukan dimana saja asalkan tanahnya subur. Sayuran seperti bayam, sawi, katuk, pak choy, caisim, selada, kangkung dan kemangi adalah sayuran paling menguntungkan jika dibudidaya. Menariknya lagi, budidaya sayuran pun bisa dilakukan dilahan sempit seperti pekarangan yang berukuran tidak begitu luas. Ibu-ibu rumah tangga dapat memanfaatkan pekarangan rumah. Sayuran musiman yang bisa cepat panen seperti bayam, kangkung, selada, pakcoy, caisim bisa jadi pilihan. Bahkan penanaman sayuran organik bisa ditanam dalam polybag, kaleng bekas, baskom atau ember yang disusun berjejer di rak bertingkat yang terbuat dari kayu. Dengan media tanam campuran tanah dan kompos 1:1 serta penyiraman 2 kali sehari, sayuran tersebut bisa dipanen dalam waktu 3 minggu. Untuk mendapatkan bibit sauyuran organik ini bisa diperoleh di petani sayuran organik, toko pertanian, atau menyemainya sendiri.

7 Kiat Menjadi Pemimpin Yang Baik

1. Pemimpin mampu memimpin dirinya sendiri. Memberi instruksi adalah sama mudahnya seperti Anda membagikan kartu nama. Tapi seorang pemimpin sejati harus mengetahui bagaimana caranya memimpin dirinya sendiri. Tidak hanya memberikan contoh baik kepada karyawannya, tetapi ikut berperan serta, bekerja, atau terlibat dalam seluruh pekerjaan. Adalah penting bagi seorang pemimpin memiliki kemampuan memfokuskan dan memotivasi dirinya sendiri seperti dia menganjurkan pada seluruh bawahannya untuk memiliki motivasi. 2. Jangan jadikan kerajaan. Pemimpin yang bijaksana berarti (seakan-akan) Anda telah mempunyai bakat untuk menduduki posisi tersebut. Tapi ingat, jangan ciptakan sebuah kerajaan. Pemimpin yang secara kebetulan jadi bos, sering juga secara kebetulan membentuk suatu sistem aturan yang tidak perlu dan terlalu mengekang. Aturan bagi karyawan memang perlu, tapi tak perlu berlebihan. Buatlah yang perlu-perlu saja. Memang penting untuk memengaruhi orang-orang dengan siapa Anda bekerja. Tapi ingat, jangan memandang kedudukan Anda sebagai suatu hierarki. 3. Selalu terbuka mencari bentuk baru. Salah satu kunci keberhasilan dari menjalankan bisnis adalah mengulang-ulang sesuatu yang terbukti berhasil. Masalahnya, seorang pemimpin yang secara kebetulan jadi pemimpin, cenderung terus saja mengulang metode tadi dan tak berani melakukan terobosan baru. Sebaliknya, pemimpin sejati mengakui keberhasilannya tetapi juga menyadari bahwa selalu ada jalan lain untuk membuat sesuatu lebih baik lagi. 4. Kepribadian kuat & tanggung jawab. Memang benar Anda yang memegang kekuasaan. Tapi itu tak berarti Anda boleh melakukan apa saja tanpa memikirkan tanggung jawabnya. Jangan hanya menuntut bawahan untuk menyelesaikan tugas dengan baik, tapi Anda pun harus memberi contoh yang baik. Jangan lupa, Anda adalah panutan mereka. 5. Menuntaskan pekerjaan. Banyak pemimpin berkata, “permainannya” telah selesai. Padahal, seorang pemimpin sejati, tidak akan pernah merasa selesai bekerja. Tiap hari pasti ada masalah baru yang harus segera dituntaskan. Entah komplain dari klien atau bawahan yang membuat ulah. Jadi, jangan pernah bosan membuat suatu tujuan yang pragmatik dengan ukuran yang dapat dihitung kapan harus dimulai dan berakhir. Kemampuan untuk menyelesaikan sesuatu merupakan tantangan. 6. Beri penghargaan selayaknya. Pemimpin sejati harus mempunyai tangan yang kuat sepertisi Popeye setiap kali habis makan bayam. Prestasi yang baik menuntut timbal baik yang riil. Pemimpin yang mempunyai mata jauh ke depan sangat dikagumi dan dihargai, tetapi haruslah dengan sesuatu tindakan yang nyata pula, misalnya memberi promosi, bonus, dan bentuk penghargaan yang nyata atas prestasi karyawan. Hal ini akan membuat karyawan terus termotivasi bekerja dengan baik dan bersikap loyal terhadap perusahaan. 7. Tak berhenti belajar. Jauh sebelum para eksekutif ber-pendapat bahwa keahlian memimpin berasal dari semacam anugerah yang menakjubkan, tetap saja seorang pemimpin yang dapat dipercaya juga berarti harus terus dan banyak belajar. Bacalah buku-buku mengenai menjadi pemimpin yang efektif, ikutilah seminar-seminar, dan ambil contoh-contoh dari teman-teman yang telah berhasil. Hal ini bisa merupakan suatu pelajaran yang panjang, tetapi yang didapat akan berlipat ganda, dan tidak ternilai harganya.

Selasa, 04 Oktober 2011

5 Kunci Sukses Bangkit dari Kegagalan

1. Jangan anggap kegagalan itu tak pernah terjadi. Orang cenderung merasa takut mengakui kegagalan. Padahal dengan mengingkari kegagalan itu justru menimbulkan masalah baru seperti stres dan menunda pengobatan untuk bangkit.
2. Hindari memaafkan diri sendiri. Hal yang bisa memperbaiki kegagalan adalah berhenti memaafkan segala kegagalan dan mulailah fokus pada tujuan-tujuan yang lebih produktif. Bill mengibaratkan, ketika masih remaja ia homeless dan peminum. Dan ketika itu ia selalu menganggap semua itu bukan kesalahannya. Padahal itu cara yang salah karena tak ada hal produktif yang bisa ia kerjakan.

3.Jangan campur-adukkan antara tujuan yang gagal dan orang yang gagal. Kadang orang menyalahkan dirinya sendiri atas kegagalan-kegagalannya, padahal itu justru membangun mental negatif. Sebaiknya, daripada kita menganggap kita gagal, lebih baik tanyakan pada diri kita bagaimana kita bisa memperbaikinya.
4. Ingat, kegagalan bukan hanya dialami kita. Orang yang gagal meraih tujuannya terjadi sepanjang waktu. Tak ada orang yang selalu sukses sepanjang hayatnya. Jadi, gagal itu milik semua orang!
5. Fokuskan pada pelajaran kegagalan itu. Bill memberi contoh dirinya sendiri.Tak banyak orang yang berani mengatakan bahwa kegagalan bisnis yang menyebabkan dirinya bangkrut karena kehilangan sampai US$ 3 miliar (Rp 27 triliun) sebagai bahan pelajaran. Namun ia yakin itu sebagai pelajaran yang berharga. Setelah itu ia fokus padamasa depannya. Dari sanalah ia pelan-pelan bangkit dan sekarang bisnisnya bernilai sampai US$ 100 miliar.


Nah, kegagalan apa yang Anda alami? Cepat bangkit dan fokuslah pada masa depan dibanding meratapi kegagalan itu.

Disarikan dari entrepreneur.com

6 Ciri-ciri Orang Yang Merasa Gagal Dalam Hidup

Banyak orang merasa hidupnya selalu dirundung kegagalan. Kegagalan dalam hidup berarti seseorang selalu merasa gagal dalam mencapai segala sesuatu. Padahal, sebenarya kegagalan itu tidak ada, selama Anda terus berjuang dan mencari cara yang lebih baik untuk mencapai kesuksesan. Kegagalan merupakan sebuah kesalahan hidup yang dilakukan manusia itu sendiri.
Sebuah kesuksesan hanya bisa diraih jika kita mau mendapatkannya. Keinginan kita sendirlah yang akan membawa kita sukses dalam hidup. Bukankah Tuhan tidak akan mengubah nasib seorang manusia, selama manusia itu sendiri tidak mengubahnya sendiri. Jadi, kesuksesan dan kegagalan adalah hak kita untuk menentukan. Adalah milik kita sendiri untuk kita pilih. Tuhan telah menyerahkannya kepada kita. Tinggal kita yang harus bisa benusaha untuk mencapai kesuksesan dan menjauhi segala kegagalan dalam hidup. Tanda-tanda bahwa seseorang itu mengalami kegagalan berpusat pada sifat-sifat sebagai berikut :
Tidak mempunyai tujuan hidup yang jelas.
Jika demikian maka hidup Anda tidak terencana dengan balk. Anda tidak tahu harus melakukan apa untuk mengarungi kehidupan ini, karena itu Anda akan bingung dan tidak tahu akan melangkah kemana.
Selalu pesimis dalam menatap masa depan.
Jika Anda pesimis maka Anda adalah orang yang selalu minder dengan kehidupan, dengan keahlian, dan dengan segala apa yang ada dalam diri Anda. Anda tidak percaya dengan kemampuan diri. Oleh karena itu Anda merasa gagal dan gagal terus dalam hidup.
Selalu menunda pekerjaan.
Orang yang gagal adalah orang yang selalu menunda pekerjaan. Menunda pekerjaan berarti telah menghilangkan satu langkah menuju sukses !!.
Selalu mengeluh.
Jika Anda sering mengeluh, maka anda adalah orang yang selalu tidak puas dengan keadaan. Anda adalah orang yang sering menghindar dan pekerjaan dan tanggung jawab. Anda berarti orang yang malas untuk melakukan sesuatu. Pekerjaan anda hanya meratapi nasib dan tidak ada keinginan untuk maju dan memperbaiki nasib.
Bekerja tapi tidak dengan pikiran tapi dengan kekuatan.
Jika anda bekerja hanya mengandalkan kekuatan, maka anda akan selalu kalah dengan orang yang bekerja menggunakan pikiran. Dalam hal ini efisiensi dan efektivitas bekerja menjadi sesuatu yang sangat penting.
Tidak mempunyai kemauan.
Jika anda hanya bentopang dagu saja tanpa ada usaha untuk memperbaiki nasib, maka anda adalah orang yang selalu menuai kegagalan dalam hidup. Mana mungkin bisa maju, sedangkan anda tidak memiliki hasrat untuk maju. Maka terhimpitlah Anda dalam kisaran paling dasar dari roda kehidupan.
Sifat-sifat itu merupakan sifat paling mendasar akan munculnya kegagagalan hidup anda. Jika Anda hidup selalu merasa gagal maka hakikatnya hidup Anda tidak berarti, oleh karena itu mari kita bangkit dari ciri-ciri orang yang gagal seperti diatas, mari kita bangun semangat untuk mencapai kesuksesan dan mengubah hidup menjadi lebih baik.

Senin, 03 Oktober 2011

MENABUNG : MEMBAYAR UNTUK DIRI






Selama Anda tidak memiliki angsa bertelur emas atau mesin pembuat uang (money machine) maka Anda sendiri yang harus menjadi money machine. Berapa pun penghasilan Anda tidak menjamin bahwa Anda akan hidup nyaman di masa depan. Karena, bukan uang yang Anda hasilkan yang akan menyelamatkan Anda akan tetapi uang yang Anda sisihkan atau simpan yang berperan.

Empat Alasan Mengapa Orang Tidak Menabung
Banyak alasan mengapa individu ataupun keluarga harus menabung, akan tetapi untuk kebanyakan masyarakat, terdapat empat alasan mengapa mereka tidak melakukannya.

1. Karena karier yang sedang menanjak, maka Anda berpikir bahwa Anda akan memperoleh uang banyak nantinya sehingga tidak perlu memulai untuk menabung.

2. Anda merasa bahwa Anda hidup sekarang, dan menabung sangat sulit dan membatasi keinginan Anda.

3. Anda berpikir bahwa menabung tidaklah terlalu penting dan Anda berpikir tidak dapat mengubah prilaku keuangan Anda.

4. Anda berpikir bahwa manabung tidak akan menghasilkan apa pun dengan rendahnya tingkat suku bunga dan tingginya inflasi.

Menabung Membuat Anda Kaya, Bukan Penghasilan Anda
Tidak seorang pun menjadi kaya hanya karena penghasilannya besar. Kekayaan menjadi nyata bila Anda menyimpan atau menyisihkan dana setiap bulannya dan diinvestasikan. Banyak orang berpikir, menurut hemat kami kurang logis, “Bila saja saya menghasilkan lebih banyak maka semua keadaaan akan lebih baik.” Realitasnya, dengan meningkatnya pendapatan pasti akan selalu dibarengi dengan kenaikan standar hidup atau gaya hidup. Sehingga Anda akan tetap membutuhkan hampir semua penghasilan bulanan yang Anda peroleh dengan kerja keras. Kenyataannya, bila individu atau keluarga gagal merencanakan menabung (saving plan) maka mereka hanya akan menambah hutangnya.

Bila Anda mendapatkan promosi maka dengan standar hidup baru Anda harus membeli mobil yang lebih mempresentasikan jabatan Anda. mobil baru dengan kredit. hutang. Kemudian, Anda berpikir dengan posisi sekarang ini maka saya harus membeli urmha yang lebih bagus. Maka Anda memutuskan untuk kembali berhutang. Anda bisa menghasilkan pendapatan yang besar akan tetapi dengan itu diikuti dengan pola belanja atau kebiasaan yang kurang baik, menambah atau menimbun hutang. Karena masyarakat kita sekarang ini apalagi masyarakat perkotaan sangatlah materialistis. Mereka melihat apa yang Anda pakai atau pergunakan. Bukannya apa yang Anda lakukan untuk diri Anda serta keluarga dan tentunya untuk masyarakat yang lebih luas lagi (lingkungan sekitar).

Sangat tidak benar bila Anda berpikir bahwa kekayaan akan datang dengan sendirinya karena penghasilan Anda besar serta tetap mempertahankan perilaku keuangannya. Anda harus berubah menjadi lebih baik dan lebih bertanggung jawab. Dalam kaitannya dengan keuangan, banyak orang beranggapan bahwa ia bisa melakukan kesalahan dengan menggunakan semua penghasilannya untuk keperluan bulanan dan nantinya akan membetulkannya bila penghasilannya meningkat.
Jadi, Anda sangat percaya bahwa dengan penghasilan Anda yang tinggi akan merubah keadaan keuangan Anda di masa datang. Percaya dengan kami, bahwa hal itu tidak akan pernah terjadi bila prilaku Anda terhadap uang tidak pernah berubah. Jangan belanjakan seluruh penghasilan bulanan Anda. Sisihkan dan investasikan untuk masa depan.

Jadi, dapat disimpulkan bila Anda ingin menjadi kaya (dalam artian material) di masa datang dua hal, dan hanya dua hal yang harus Anda ubah dan tingkatkan. Pertama adalah ubah prilaku Anda terhadap uang atau perubahan pada diri Anda sendiri. Kedua adalah tingkatkan persentasi tabungan dibandingkan dengan total penghasilan.

Menabung Bisa Sangat Menyenangkan dan Mudah Dilakukan
Sekaranglah Anda harus memulai untuk menabung. Banyak orang gagal dalam melakukan dan tetap menabung karena mereka memaksakan dirinya dengan jalan mengurangi kebutuhan setiap bulannya. Mereka memangkas sedikit pengeluaran di sini dan di sana. Walau sudah melakukan hal itu tetap saja mereka hanya dapat menyisihkan sedikit setiap bulannya.

Mungkin ada baiknya bila Anda mengubah skenario. Bila dipelajari Anda membayar orang lain terlebih dahulu bukannya diri Anda sendiri. Anda membayar tukang roti bila Anda membeli roti, Anda membayar tukang potong rambut langganan Anda apabila selesai menata rambut Anda. tapi pertanyaan, kapan Anda membayar untuk diri Anda sendiri?

Jadi, sudah sebaiknyalah Anda membayar untuk diri Anda sendiri sebelum Anda membayar untuk orang lain. Menurut hemat kami, ada jalan di mana Anda dapat membayar untuk diri Anda sendiri, dengan menyisihkan 10 persen dari penghasilan bulanan setiap bulannya di depan. Jangan setelah Anda menggunakannya selama sebulan atau apa yang tersisa tapi Anda harus menyisihkannya di muka.

Dengan 10 persen yang Anda bayarkan untuk diri Anda, maka Anda akan memelihara angsa petelur emas yang akan menjadikan anda kaya. Dan dengan sisa yang 90 persen Anda gunakan untuk membayar orang lain. Anda tidak akan merasakan perubahan yang berarti dengan tingkat kehidupan Anda dengan memotong 10 persen dari penghasilan di muka.

Dengan waktu berjalan Anda tidak akan merasakan bahwa Anda sudah memotong 10 persen dari penghasilan Anda. Mungkin Anda merasa sulit untuk mempercayainya. Tapi, bila Anda melakukannya dengan benar maka Anda akan mendapatkan manfaat dari aksi yang Anda lakukan.[mi]

Sumber : Tulisan M. Ichsan, Dosen Universitas Bina Nusantara dan juga perencana keuangan

Minggu, 31 Juli 2011

Indahnya Kebersamaan...


Semua pasti pernah merasakan bagaimana rasanya setelah kerja seharian penuh, disibukkan dengan urusan pekerjaan yang terkadang bikin kepala pusing, belum juga ditambahi urusan baru, sedangkan urusan lama belum juga kelar, apalagi dengan suasana kerja yang tidak kondusif, hawa panas, mudah tersulut emosi… waduh..capek deh..
Tapi itu semua hanyalah serentetan aktifitas, susana dan kondisi di saat kerja, wajar… alami.. saya pun cukup sering merasakan hal yang demikian.
Di saat seperti itu, semua pasti butuh sesuatu untuk “cheer up”, penyegar semangat, pengusir rasa jenuh dan lain-lain…
Ada satu yang menarik di tempat kerja saya. Ga tahu apakah ini termasuk kreatif, ataukah penghematan, ga apa-apa, bukan masalah, yang penting semuanya bisa senang, sehat dan bisa menjadi obat penawar stress.. xixixi…
Pada tahu kan yang namanya olahraga tenis meja (pingpong)..??!! Nah di sini, saat ini lagi getol-getolnya sama olahraga yang satu ini.
Awalnya sih iseng, ada seorang teman yang nyeletuk “enaknya main pingpong nih..??!! “, terus yang lain balas, “ada duit ga buat beli mejanya…??”
” Ngapain harus beli, buat aja sendiri, ntar tak buatin deh..”
Nah, berawal dari situ, akhirnya timbul semangat buat bikin tuh meja pingpong. Kayu-kayu buat penyangga diambil dari sisa pallet-pallet yang tidak terpakai, terus mejanya dibuat dari papan bekas rak yang tidak terpakai lagi.
Sedikit demi sedikit, nyempetin nggarap di hari minggu selama satu jam. Eeeeeh, ga terasa hanya dalam 3 minggu tuh meja udah jadi, lengkap dengan net-nya. Seneng banget semua orang, lumayan ada hiburan baru..
Sampai sekarang pun meja masih sering dipakai, malah pernah juga dibuat ajang pertandingan antar karyawan. Meskipun hadiah utama hanya tropi dan uang 100 rb, tapi semangat kebersamaan di dalamnya begitu terasa. Tidak ada yang namanya perbedaan antara atasan dan bawahan saat main, semuanya sama… teman… saudara..
Nah, hal yang seperti inilah yang semestinya perlu diteruskan, semangat kebersamaan, semangat persaudaraan, terutama dalam lingkungan kerja. Siapa tahu dengan dilakukannya yang seperti ini malah akan lebih meningkatkan mutu dan semangat kerja karyawan PMMT. Sungguh indah kebersamaan.
(Salah satu Harapan Pengurus PMMT Banyuwangi)

Pentingnya Teamwork, Apakah PMMT sudah memiliki Teamwork Yang SOLID?


Ternyata memang benar, bekerja kalo dilakukan secara bersama-sama akan lebih efektif dan menghasilkan daripada secara otodidak, apalagi jika menyangkut kepentingan banyak orang.
Terbukti di lingkungan kerja kita. Ketika kita sibuk mengurus dirinya dan bagiannya masing-masing tanpa mengikuti proses ataupun sekedar melirik bagian yang lain, saat dihadapkan dengan kepentingan bersama, semuanya seolah-olah menjadi “blank”, tak tahu harus ngapain dan bagaimana…?
Makanya berbekal dari pengalaman yang sudah-sudah, dan mungkin juga setiap orang sekarang menjadi sadar bahwa semuanya akan berimbas pada diri mereka masing-masing, marilah kita bentuk semacam Discussion Group yang membahas tentang segala permasalahan yang berhubungan dengan kepentingan bersama, berusaha mencari solusi yang baik dan benar. Dan metode seperti itu terbukti memang cukup manjur dan efektif, dan hasilnya bisa dirasakan bersama.
Teamwork tidak membutuhkan ego yang tinggi, yang penting adalah semangat kebersamaan dalam melaksanakan pekerjaan. Tinggalkan sifat arogansi masing-masing, prioritaskan mana yang lebih membutuhkan, kepentingan pribadi atau kepentingan bersama…
Inilah poin yang saya petik dan sekaligus ambil hikmahnya, bahwa :
Boleh mempertajam diri sendiri, namun jangan sekali-kali lupa bahwa di bawah kita adalah masih menjadi tanggung jawab kita. Baik buruknya mereka adalah cerminan dari sikap dan pribadi kita.
Pemimpin bukanlah pemimpin manakala bawahannya tidak mampu mengikuti siapa yang memimpinnya.

Rabu, 27 Juli 2011

CARA MEMBUAT MANISAN CABE, SAMBUT LEBARAN



Cabe, atau orang jawa bilang lombok, seringnya dibuat sambal atau saus untuk menggugah selera makan. Banyak atau mungkin sering kita jumpai, hampir setiap hari, ibu kita, istri kita membuat sambal untuk teman lauk makan. Makan kalau tanpa sambal, rasanya ada yang kurang gitu, katanya (mungkin sebagian orang merasakannya). Mungkin termasuk diriku, pas kebetulan selera makan turun, “dinner” hanya mie rebus (kuah dah mulai dingin), daripada mubazir kasih saus sambel, habis juga, Alhamdulillah.
Di pinggir-pinggir jalan, terutama di pinggir alun-alun gede, banyak kedai lesehan menawarkan makanan untuk santap malam, menu yang biasa tersedia = Ayam bakar, Ayam goreng, Bebek bakar, Bebek goreng, Pecel lele, Sate, Nasi goreng, apalagi ? Untuk minuman ada es teh, kopi, susu, bajigur, teh panas, ronde, dan sebagainya. Anda mau pesan apa ? Tentunya untuk hidangan nasi plus ayam bakar misalnya, sambal terasi atau sambal tomat tidak ketinggalan plus lalapan timun, kobis, dan daun kemangi. Hmm.. yummy. Ups..jangan salah, terlalu sering makan makanan seperti tersebut diatas (fast food atau junk food?), apalagi tiap malam, tidak baik buat kesehatan, bisa kena penyakit Ginjal atau Liver. Yah, sekali kali tidak mengapa, misal dua minggu sekali atau sebulan sekali, Insya Allah gpp.
Nah, disini akan disajikan cara membuat manisan cabe. Kalau membuat sambal mah, Insya Allah semua orang dah tahu (tahu sih, tapi belum tentu bisa membuat, takut kena mata, he2). Cabe juga mengandung vitamin C dan vitamin A loh, CMIIW (corect me if i am wrong).
Bahan : 1.Cabe yang berdaging tebal. Bisa dicari di pasar, Insya Allah ada. Beli setengah kilo dulu, harga belum naikkan ?, 2.Gula pasir secukupnya (asal dah manis, Insya Allah bisa)., 3.Garam. dan 4.Air.
CaraMembuat : 1. Belah cabe, dan buang semua isi atau jeroan cabe, termasuk biji dan tangkai putih yang ada didalam cabe. Kata orang, yang membuat rasa pedas adalah biji dan tangkai putih yang terdapat dalam cabe. 2. Setelah itu, rendam cabe yang telah dibuang isinya kedalam air garam selama 6 sampe 12 jam. Ini bertujuan untuk menghilangkan sisa-sisa rasa pedas yang ada di dalam cabe. 3. Sementara itu, masak air dan gula pasir, aduk hingga merata hingga mengental dan masak. Angkat, dan usahakan masih dalam keadaan panas. 4. Ambil cabe yang telah direndam dalam larutan garam, tiriskan dan cuci bersih. 5. Lalu rendam cabe tersebut dalam larutan gula (dalam keadaan panas, supaya rasa manisnya meresep kedalam cabe, tapi bukan dalam keadaan kompor menyala). 6. Rendam kira-kira 6 -12 jam, lalu cicipi cabenya apakah sudah manis atau belum. Kalau belum, tiriskan cabe, lalu masak lagi larutan gula tersebut. Setelah masak, matikan kompor, masukan kembali cabenya ke dalam larutan gula. Rendam lagi..dan seterusnya.. 7. Jika dirasa sudah manis, cabe siap untuk dihidangkan dan dinikmati..

Senin, 25 Juli 2011

CABE TIGA SATU




Suatu hari Mariyem si pembantu rumah tangga yang lugu disuruh majikannya untuk membelikan rujak cingur tidak jauh dari rumah majikannya tersebut.

Majikan: “Mary, kamu beli rujak dulu sana. Dua bungkus ya, satu buat saya dan satu buat bapak.”
(sambil memberikan uang dua puluh ribu supiah)

Mariyem: “Baik nyonya.”

Majikan: “Jangan lupa punya saya minta cabe tiga dan punya bapak cabe satu saja.”

Mariyem: “Baik nyonya. Punya nyonya cabe tiga dan punya tuan cabe satu.”

Tak berapa lama si Juminten pun datang setelah membeli dua bungkus rujak cingur dan mempersiapkannya di piring untuk kedua majikannya itu. Setelah makan beberapa suap majikannya merasa rujaknya tidak pedas.

Majikan: “Mary, kok rujaknya gak pedas? Tadi kamu sudah bilang kalau minta cabe tiga dan punya tuan cabe satu.”

Mariyem : “Sudah nyonya. Lha ini cabenya. Untuk nyonya tiga dan untuk tuan satu.”
(sambil menyerahkan empat biji cabe kepada majikannya)

Majikan: “……… cabe dehh” dasar Telmi....

Alternatif Mata Pencaharian Menghadapi Hari IDUL FITRI Disaat Komoditi Pertanian Paceklik...




Manisan Tomat Rasa Kurma

Bahan : 1 Tomat merah segar 4 kg (agak mengkal), 2. Gula pasir ½ kg, 3. Gula merah ½ kg, 4. Kapur sirih 400 gram (+- 4 sendok makan) dan Air secukupnya

Alat : 1. Baskom Plastik, 2 Pisau, 3. Sendok Makan, 4. Kuali/ Wajan, 5. Sutil, 6. Nyiru Bambu dan Plastik

Cara Membuat : Pilih tomat dengan warna dan ukuran yang seragam, lalu cuci bersih., Belah tomat menjadi 4 bagian, buang bijinya lalu rendam dalam air secukupnya yang telah ditambahkan kapur sirih (hingga terendam). Diamkan selama semalam, tiriskan dan cuci bersih. Pastikan daging tomat teksturnya agak keras., Masak gula di dalam wajan dengan api kecil sampai meleleh., Masukkan tomat sambil diaduk-aduk perlahan (jangan sampai tomat hancur) hingga gula larut dan agak mengering, angkat dan tiriskan. (Dibutuhkan waktu +- selama 1 jam), Untuk mendapatkan hasil yang awet, keringkan (dijemur di bawah panas terik matahari +- selama 3 hari atau hingga tomat brwarna kecoklatan)., Nah, manisan tomat siap dikemas / dikonsumsi.

Tips : Pilih tomat merah yang agak mengkal agar hasil jadi manisan tidak hancur., Lebih baik jika menggunakan jenis tomat dona atau jenis tomat ceri agar hasil jadi mirip dengan kurma, Saat menjemur, tutup tampah / nyiru dengan plastik untuk menghindari debu, Untuk hasil yang empuk dan kenyal, manisan tomat yang telah dijemur dapat di oven selama +- 15 menit. Dan Dari 4 kg tomat mentah, setelah diolah biasanya hanya menghasilkan 8 ons.

Sabtu, 23 Juli 2011

MANFAAT YANG DIDAPAT PETANI DENGAN BERGABUNG DENGAN PMMT ?


Subtansi keberadaan PMMT adalah bagaimana menjembatani tiga permasalah pokok yang sering dihadapi para petani cabe merah, yaitu teknologi budidaya, permodalan dan pemasaran. Diharapkan dengan teruraikannya tiga permasalahan tersebut, para petani cabe memiliki bargaining posisition yang kuat di mata para pedagang dan pasar, serta mengurang resiko gagal panen.
Yang lebih penting, langkah yang diambil PMMT dapat memberikan solusi, bukan justru menciptakan permasalahan baru, khususnya terhadap para pedagang cabe. Keberadaan PMMT bukan untuk meniadakan para pedagang cabe yang telah ada, tetapi bagaimana mengurangi praktek-praktek monopoli, sehingga terjadi keadilan ekonomi pasar dan meningkatkan nilai tawar petani pada level tersebut. Untuk itu kemitraan dengan pedagang cabe perlu kiranya dilakukan PMMT guna menggapai tujuan tersebut.
Selain itu, tujuan kemitraan pedagang cabe adalah menjaga kontinyuitas dan ketersediaan barang guna mencukupi permintaan pasar. Salah satu metode menjalin kemitraan pedagang cabe adalah dengan cara menginvestasikan modal sebagai bentuk ikatan kerjasama.
Jenis dan model usaha yang dikembangkan PMMT merupakan satu kesatuan elemen sistem yang mendukung keberlangsungan usaha PMMT dalam mengelola usaha agribis cabe merah. Sehingga terbangunlah pondasi usaha yang kokoh, mandiri dan berkelanjutan.

Ruang Lingkup Usaha PMMT


Lingkup usaha yang dikembangkan PMMT berkaitan dengan percabaian meliputi; Budidaya, Kios Saprotan, Penyemaian Benih, Trading, Klinik Agribis dan Tabungan Petani Mitra. Usaha tersebut dikembangkan secara terintregasi karena satu usaha dengan usaha yang lain memiliki keterkaitan yang sangat erat.
a). Budidaya, Budidaya merupakan salah satu kegiatan produksi untuk menghasilkan cabe merah. Pada saat musim penghujan, biaya yang dibutuhkan bisa mencapai 50 juta per hektar dan disaat musim kemarau mencapai 40 juta per hektar. Dalam kondisi tanaman normal, per hektar dapat menghasilkan panen 10 hingga 12 ton, b). Kios Saprotan, Budidaya tidak terlepas dari kebutuhan sarana-prasarana pertanian, seperti pupuk, obat-obatan, mulsa dan lain sebagainya. Untuk itu dalam menopang kegiatan budidaya dan untuk memenuhi kebutuhan petani cabe, baik mitra maupun non-mitra, PMMT mengembangkan usaha Kios Saprotan. C). Penyemaian Benih, Benih cabe harus disemaikan terlebih dahulu sebelum ditanam dan diperlukan penanganan khusus agar bibit tidak rusak atau mati sebelum dipindahkan ke lahan. Bibit cabe siap ditanam pada umur 25 hari dengan batas minimal jumlah daun delapan buah. d). Trading, Kegiatan ini meliputi sortasi, packaging, dan distribusi. Cabe dikemas dalam kardus-kardus untuk mengindari kerusakan pada saat pengiriman. Cabe yang rusak karena patah, busuk buah, dan kematangan yang tidak sempurna dipisahkan untuk mendapatkan kualitas cabe sesuai standar pasar. e).Klinik Agribis, Klinik agribis merupakan kegiatan non-profit sebagai bentuk tanggungjawab moral PMMT berkaitan dengan transformasi teknologi. PMMT memberikan konsultasi, pendampingan lapang dan advokasi kepada petani mitra dengan tujuan meminimalis resiko kegagalan pada saat budidaya. g). Tabungan Petani Mitra, Kesadaran menabung petani yang sangat rendah menjadi alasan utama PMMT menggalakkan tabungan kepada para Petani Mitra. Ketika petani memperoleh hasil, biasanya mereka sangat konsumtif dan lupa kebutuhan yang akan datang. PMMT memiliki dua jenis tabungan, yaitu Tabungan Idul Fitri dan Tabungan Jelang Sekolah. Tabungan tersebut disisihkan dari hasil panen dan hanya bisa diambil pada saat moment tersebut.

Permodalan
Modal usaha KSU Prospek Mandiri Mutiara Timur bersumber dari; simpanan pokok anggota, simpanan wajib, tabungan anggota dan petani mitra, investasi Pihak Ketiga dan pinjaman lunak Kementerian Koperasi dan UKM. Berdasarkan RAT tahun 2010, total asset yang dimiliki KSU Prospek Mandiri Mutiara Timur kurang lebih 700 juta, dimana 25% berupa aktiva lancar dalam bentuk sarana prasarana usaha dan 75% berupa modal kerja.

Kamis, 14 Juli 2011

KEUNTUNGAN PENGGUNAAN PUPUK ORGANIK









Peningkatan mutu intensifikasi selama tiga dasawarsa terakhir, telah melahirkan petani yang mempunyai ketergantungan pada pupuk yang menyebabkan terjadinya kejenuhan produksi pada daerah-daerah intensifikasi padi. Keadaan ini selain menimbulkan pemborosan juga menimbulkan berbagai dampak negatif khususnya pencemaran lingkungan. Oleh karena itu perlu upaya perbaikan agar penggunaan pupuk dapat dilakukan seefisien mungkin dan ramah lingkungan.

Peningkatan mutu intensifikasi selama tiga dasawarsa terakhir, telah melahirkan petani yang mempunyai ketergantungan pada pupuk yang menyebabkan terjadinya kejenuhan produksi pada daerah-daerah intensifikasi padi. Keadaan ini selain menimbulkan pemborosan juga menimbulkan berbagai dampak negatif khususnya pencemaran lingkungan. Oleh karena itu perlu upaya perbaikan agar penggunaan pupuk dapat dilakukan seefisien mungkin dan ramah lingkungan.

Adanya kejenuhan produksi akibat penggunaan pupuk yang melebihi dosis, selain menimbulkan pemborosan juga akan menimbulkan berbagai dampak negatif terutama pencemaran air tanah dan lingkungan, khususnya yang menyangkut unsur pupuk yang mudah larut seperti nitrogen (N) dan kalium (K).

Selain itu, pemberian nitrogen berlebih disamping menurunkan efisiensi pupuk lainnya, juga dapat memberikan dampak negatif, diantaranya meningkatkan gangguan hama dan penyakit akibat nutrisi yang tidak seimbang. Oleh karena itu, perlu upaya perbaikan guna mengatasi masalah tersebut, sehingga kaidah penggunaan sumber daya secara efisien dan aman lingkungan dapat diterapkan.
Efisiensi penggunaan pupuk saat ini sudah menjadi suatu keharusan, karena industri pupuk kimia yang berjumlah enam buah telah beroperasi pada kapasitas penuh, sedangkan rencana perluasan sejak tahun 1994 hingga saat ini belum terlaksana. Di sisi lain, permintaan pupuk kimia dalam negeri dari tahun ke tahun terus meningkat, diperkirakan beberapa tahun mendatang Indonesia terpaksa makin banyak mengimpor pupuk kimia. Upaya peningkatan efisiensi telah mendapat dukungan kuat dari kelompok peneliti bioteknologi berkat keberhasilannya menemukan pupuk organik yang dapat meningkatkan efisiensi penggunaan pupuk kimia. Pengembangan industri pupuk organik mempunyai prospek yang cerah dan menawarkan beberapa keuntungan, baik bagi produsen, konsumen, maupun bagi perekonomian nasional.

Upaya pembangunan pertanian yang terencana dan terarah yang dimulai sejak Pelita pertama tahun 1969, telah berhasil mengeluarkan Indonesia dari pengimpor beras terbesar dunia menjadi negara yang mampu berswasembada beras pada tahun 1984. Namun di balik keberhasilan tersebut, akhir-akhir ini muncul gejala yang mengisyaratkan ketidakefisienan dalam penggunaan sumber daya pupuk. Keadaan ini sangat memberatkan petani, lebih-lebih dengan adanya kebijakan penghapusan subsidi pupuk dan penyesuaian harga jual gabah yang tidak berimbang.

Beberapa penelitian yang menyangkut efisiensi penggunaan pupuk, khususnya yang dilakukan oleh kelompok peneliti bioteknologi pada beberapa tahun terakhir, sangat mendukung upaya penghematan penggunaan pupuk kimia. Upaya tersebut dilakukan melalui pendekatan peningkatan daya dukung tanah dan/atau peningkatan efisiensi produk pupuk dengan menggunakan mikroorganisme. Penggunaan mikroorganisme pada pembuatan pupuk organik, selain meningkatkan efisiensi penggunaan pupuk, juga akan mengurangi dampak pencemaran air tanah dan lingkungan yang timbul akibat pemakaian pupuk kimia berlebihan.
Industri pupuk organik saat ini mulai tumbuh dan berkembang, beberapa perusahaan yang bergerak dibidang pupuk organik cukup banyak bermunculan, antara lain seperti ; PT Trimitra Buanawahana Perkasa yang bekerjasama dengan PT Trihantoro Utama bersama Pemda DKI Jakarta dan Pemkot Bekasi yang saat ini akan mengolah sampah kota DKI Jakarta, PT Multi Kapital Sejati Mandiri yang bekerjasama dengan Gapoktan (Gabungan Kelompok Tani) dan Pemda Kabupaten Brebes Jawa Tengah yang mengolah sampah kota dan limbah perdesaan. PT PUSRI selain memproduksi pupuk kimia, saat ini bersama PT Trihantoro Utama dan Dinas Kebersihan Pemda DKI Jakarta juga memproduksi pupuk organik. Sampah dan limbah organik diolah dengan menggunakan teknologi modern dengan penambahan nutrien tertentu sehingga menghasilkan pupuk organik yang berkualitas.

Penggunaan pupuk organik bermanfaat untuk meningkatkan efisiensi penggunaan pupuk kimia, sehingga dosis pupuk dan dampak pencemaran lingkungan akibat penggunaan pupuk kimia dapat secara nyata dikurangi. Kemampuan pupuk organik untuk menurunkan dosis penggunaan pupuk konvensional sekaligus mengurangi biaya pemupukan telah dibuktikan oleh beberapa hasil penelitian, baik untuk tanaman pangan (kedelai, padi, jagung, dan kentang) maupun tanaman perkebunan (kelapa sawit, karet, kakao, teh, dan tebu) yang diketahui selama ini sebagai pengguna utama pupuk konvensional (pupuk kimia). Lebih lanjut, kemampuannya untuk mengurangi dampak pencemaran lingkungan terbukti sejalan dengan kemampuannya menurunkan dosis penggunaan pupuk kimia.

Beberapa hasil penelitian di daerah Pati, Lampung, Magetan, Banyumas, organik terbukti dapat menekan kebutuhan pupuk urea hingga 100 persen, TSP/SP36 hingga 50 persen, kapur pertanian hingga 50 persen. Biaya yang dihemat mencapai Rp. 50.000/ha, sedangkan produksi kedelai meningkat antara 2,45 hingga 57,48 persen. Keuntungan yang diperoleh petani kedelai naik rata-rata p. 292.000/ha, terdiri dari penghematan biaya pemupukan sebesar Rp. 50.000/ha, dan kenaikan produksi senilai Rp. 242.000/ha (Saraswati et al., 1998).

Aplikasi pupuk organik yang dikombinasikan dengan separuh takaran dosis standar pupuk kimia (anorganik) dapat menghemat biaya pemupukan. Pengujian lapang terhadap tanaman pangan (kentang, jagung, dan padi) juga menunjukkan hasil yang menggembirakan, karena selain dapat menghemat biaya pupuk, juga dapat meningkatkan produksi khususnya untuk dosis 75 persen pupuk kimia (anorganik) ditambah 25 persen pupuk organik (Goenadi et. al., 1998). Pada kombinasi 75 persen pupuk kimia (anorganik) ditambah 25 persen pupuk organik tersebut biaya pemupukan dapat dihemat sebesar 20,73 persen untuk tanaman kentang ; 23,01 persen untuk jagung ; dan 17,56 persen untuk padi. Produksi meningkat masing-masing 6,94 persen untuk kentang, 10,98 persen untuk jagung, dan 25,10 persen untuk padi. Penggunaan pupuk organik hingga 25 persen akan mengurangi biaya produksi sebesar 17 hingga 25 persen dari total biaya produksi.

Dengan adanya diversifikasi produk dari pupuk organik ini maka prospek pengembangan industri pupuk organik ke depan akan semakin menguntungkan sehingga lahan pekerjaan baru akan semakin luas.

Senin, 13 Juni 2011

ORGANIK




Penggunaan pupuk organik saat ini sangat populer, seiring dengan kesadaran petani untuk mengurangi penggunaan pupuk kimia.
Peluang inilah yang kemudian dijadikan dasar pembentukan Divisi pupuk organik ini di bulan Mei 2011.

Personal :
Penanggung Jawab : Wahyu Suwandono, SE
Koordinator : Yeri Setya Pambudi, ST
Pelaksana : Nur Fajriani, SE

Pada tahap awal divisi ini membuat pupuk Bokhasi dengan bahan utama kotoran sapi dengan pengolahan basah.

Untuk pupuk organik granul kami bekerjasama dengan KSU. BOKHASI MANDIRI Mojokerto, kami dijadikan distributor tunggal untuk wilayah Banyuwangi.

info lebih lanjut dan pemesanan hubungi Nur Fajriani (0815 236 636 479)
atau e-mail :pmmtbanyuwangi@yahoo.co.id

Selasa, 07 Juni 2011

BIBIT



Divisi pembibitan siap melayani anda dengan bibit yang berkualitas. Kami menyediakan bibit jadi siap tanam. Maupun berbagai macam benih kualitas F1.

Pemesanan : Wahyu Suwandono, SE (08123463518),
Yeri Setya Pambudi, ST (081249481317)

Cara Pemesan calling Tim Pemasaran kami diatas, bibit apa yang anda pesan, harga deal+ongkos kirim uang dapat langsung di transfer di rekening pusat pembibitan REK BCA Cab Jajag Banyuwangi Jawa Timur dngan No. Rek 89 80 33 83 99 a/n INTAN JANUANTARI.

Lanjaran



Divisi Lanjaran Prospek Mandiri Mutiara Timur Melayani pesanan dari petani umum maupun petani mitra. Spesifikasi lanjaran : Bahan dari bambu Jawa/Benel, ukuran 1,5 meter, Harga Rp. 200.000,- per 1000 lanjaran.

Anda berminat hubungi : Emy Astuti, SE (081 335 203 876)

Jumat, 13 Mei 2011

Pembukaan Divisi Baru di Bulan Mei 2011

Berdasarkan program kerja Prospek Mandiri Mutiara Timur Kabupaten Banyuwangi 2011, awal bulan Mei telah dibuka Divisi Pembuatan Lanjaran dan Dulang dengan susunan personal sebagai berikut ; Penanggung Jawab : Wahyu Suwandono, SE, Koordinator : Erly Noviandari, STP, Ketua Produksi : Emi Astuti, SE, Pelaksana : Didik. Divisi ini didirikan dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan Lanjaran Budidaya Cabe Merah sehingga petani mitra Prospek Mandiri Mutiara Timur Kab. Banyuwangi tidak kesulitan memenuhi kebutuhan sarana produksi ini, Dulang atau kotak ini untuk mensuply kebutuhan dulang/kotak Pusat Pembibitan Prospek Mandiri Mutiara Timur.

Semoga dengan berdirinya Divisi ini dapat menopang kebutuhan sarana produksi budidaya cabe dan Pusat Pembibitan, dengan harapan setiap bagian usaha dapat saling berkerjasama dan saling mengisi satu sama lain. Dengan berdirinya Divisi ini juga diharapkan dapat memberikan kontribusi keuntungan bagi Prospek Mandiri Mutiara Timur Kab. Banyuwangi.


Banyuwangi, 14 Mei 2011




Wahyu Suwandono, SE

Jumat, 08 April 2011

PUSAT PEMBIBITAN PROSPEK MANDIRI MUTIARA TIMUR I dan II Bisnis Prospektif Dengan Mengedepankan Kualitas Bibit dan Pelayanan Oleh : Wahyu Suwandono, SE

Simbar-Sempu, Pusat Pembibitan Prospek Mandiri Mutiara Timur (PP-PMMT) Kabupaten Banyuwangi, berlokasi di Dusun Simbar Kecamatan Sempu dengan Badan Hukum Nomor : 518/11/BH/XII/429.106/2006, Tanggal 28 Desember 2006. PP-PMMT didirikan tanggal 15 Desember 2010.
Hal ini didasari adanya keresahan petani khususnya cabe, dengan adanya beberapa oknum pemilik pembibitan yang menjual bibit pletetan atau benih diambil dari biji cabe yang diproses sendiri oleh pembibitan tersebut. Tentu pembibitan yang seperti itu meraup keuntungan tiga kali lipatnya jika dibandingkan dengan menggunakan benih hibrida dengan kualitas F1. Tetapi hal ini sangat merugikan petani, karena rentan penyakit, buah tidak maksimal sehingga kapasitas produksi menurun bahkan merugi.
Melihat keresahan petani yang luar biasa tersebut, maka Pusat Pembibitan Prospek Mandiri Mutiara Timur Berdiri.
Pendirian ini bertujuan untuk membantu petani dalam hal penyediaan bibit yang menggunakan benih Hibrida dan kualitas F1.
Selain itu, SDM pengelola PP-PMMT yang masih muda, energik, inovatif ditunjang Background pendidikan S1 yang berkompeten dibidangnya sangatlah menunjang untuk menghasilkan bibit yang bermutu seperti harapan petani.
Adanya respon masyarakat yang sangat luar biasa terhadap mutu bibit jadi PP-PMMT I dengan dibuktikan semakin membanjirnya permintaan benih jadi maupun pesanan bibit, menyebabkan daya tampung PP-PMMT I tidak lagi mampu melayani pesanan bibit tersebut, sehingga diputuskan untuk membuka PP-PMMT II yang hanya berjarak ± 100 meter dari lokasi PP-PMMT I.
Seiring perkembangan tersebut mamacu semangat pengelola untuk lebih meningkatkan mutu bibit dengan jalan merangkul berbagai pihak yang berkompeten dibidangnya.
Dalam Bidang Permodalan kami didukung penuh oleh KSU. Prospek Mandiri Mutiara Timur Kabupaten Banyuwangi, kami juga membuka peluang investasi bagi anggota maupun masyarakat yang ingin berinvestasikan dananya untuk pengembangan PP-PMMT, kami merangkul juga beberapa Agen resmi benih cabe besar, cabe kecil, terong brokoli dll dengan tujuan terhindar dari benih palsu, untuk pengobatan kami merangkul Agen/Distributor obat untuk menjaga mutu bibit.
Lahan PP-PMMT II yang luas dan memadai diharapkan dapat melayani kebutuhan bibit berkualitas bagi petani, karena kapasitas produksi PP-PMMT II ini adalah 80 Shacet per satu kali produksi atau sekitar 120.000 bibit. Hal ini dilakukan secara bertahap, tahap pertama dibangun tempat produksi berdaya tampung 32 Shacet atau sekitar 48.000 bibit, tahap kedua dibangun tempat produksi berdaya tampung 23 Shacet atau sekitar 34.500 bibit, dan tahap ketiga berdaya tampung 25 Shacet atau sekitar 37.500 bibit.
Jika PP-PMMT II tidak lagi bisa menampung permintaan petani kami sudah menyiapkan lokasi baru yang akan dibangun PP-PMMT III.
Persiapan demi persiapan dilakukan untuk proses produksi di lokasi PP-PMMT II ini, Proses Produksi telah dilakukan pada hari Senin, 11 April 2011.
Tahapan produksi ini dimulai pada hari Sabtu, 2 April 2011, yaitu tahap pengisian tanah yang melibatkan ibu-ibu sekitar lokasi pembibitan. Hal ini diharapkan dengan adanya PP-PMMT II dapat membawa dampak terhahadap peningkatan pendapatan masyarakat sekitar.(bersambung)

Rabu, 09 Maret 2011

Pusat Pembibitan Prospek Mandiri Mutiara Timur (PP-PPMT) II Telah DIBUKA!!!!

Pusat Pembibitan Prospek Mandiri Mutiara Timur Lahan II Kabupaten Banyuwangi Telah dibuka mulai hari Senin, 4 April 2011, melayani bibit cabe besar, cabe kecil, brokoli, tomat, terong dll.

Pusat pembibitan kami berlokasi di Dusun Simbar Desa Karangsari Kecamatan Sempu Kabupaten Banyuwangi atau 100 meter dari lokasi PP-PMMT I. Kami melayani petani mitra maupun masyarakat umum.

KARAKTERISTIK PRODUK : Produk Bibit kami menggunakan benih berkualitas F1 sehingga terjamin mutunya, Pembenihan dilakukan langsung di kotak sehingga bibit dijamin lebih kuat, jika ditanam tidak mudah mati, Bibit kami ditangani oleh tenaga ahli yang profesional dan berpengalaman.

HARGA BIBIT JADI : Harga bibit disesuaikan dengan benih yang dipilih oleh konsumen dan harga bibit belum termasuk ongkos kirim atau kotak bibit (Dulang).

HARGA BIBIT CABE BESAR
Bibit Varietas Gada harga Rp.175,- per biji, Varietas Fantastik harga Rp. 150,- per biji, Varietas Profit harga Rp. 150,- per biji, Varietas Horison harga Rp. 150,- per biji,Varietas Prason harga Rp. 150,- per biji, Varietas Prada harga Rp. 150,- per biji.

HARGA BIBIT CABE KECIL Rp. 100,-, HARGA BIBIT TERONG Rp. 100,-, HARGA BIBIT TOMAT Rp. 100,-, HARGA BIBIT BROKOLI Rp. 100,-


BIAYA PESAN BIBIT : Selain melayani benih jadi kami juga melayani pesanan bibit dengan sistem ongkosan yaitu Rp. 50,- per biji.


BIAYA PENGIRIMAN : Ongkos kirim disesuaikan dengan jauh dekatnya lokasi tanam atau alamat pembeli.

BIAYA KOTAK : Biaya kotak akan di klaimkan kepada pembeli jika alamat pembeli berada diluar wilayah pembibitan. Harga kotak atau dulang akan di klaimkan Rp. 5.000,- (Kotak Kecil kapasitas 364 bibit) dan Rp. 13.000,- (Kotak Besar kapasitas 500 bibit).

BGI ANDA YANG BERMINAT BELI BIBIT JADI ATAU PESANAN HUBUNGI WAHYU SUWANDONO, SE (08123463518),INTAN JANUARTI, SE (081259030879) ATAU YERI SETYO PAMBUDI, ST (081249481317).