
Subtansi keberadaan PMMT adalah bagaimana menjembatani tiga permasalah pokok yang sering dihadapi para petani cabe merah, yaitu teknologi budidaya, permodalan dan pemasaran. Diharapkan dengan teruraikannya tiga permasalahan tersebut, para petani cabe memiliki bargaining posisition yang kuat di mata para pedagang dan pasar, serta mengurang resiko gagal panen.
Yang lebih penting, langkah yang diambil PMMT dapat memberikan solusi, bukan justru menciptakan permasalahan baru, khususnya terhadap para pedagang cabe. Keberadaan PMMT bukan untuk meniadakan para pedagang cabe yang telah ada, tetapi bagaimana mengurangi praktek-praktek monopoli, sehingga terjadi keadilan ekonomi pasar dan meningkatkan nilai tawar petani pada level tersebut. Untuk itu kemitraan dengan pedagang cabe perlu kiranya dilakukan PMMT guna menggapai tujuan tersebut.
Selain itu, tujuan kemitraan pedagang cabe adalah menjaga kontinyuitas dan ketersediaan barang guna mencukupi permintaan pasar. Salah satu metode menjalin kemitraan pedagang cabe adalah dengan cara menginvestasikan modal sebagai bentuk ikatan kerjasama.
Jenis dan model usaha yang dikembangkan PMMT merupakan satu kesatuan elemen sistem yang mendukung keberlangsungan usaha PMMT dalam mengelola usaha agribis cabe merah. Sehingga terbangunlah pondasi usaha yang kokoh, mandiri dan berkelanjutan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar